Kamis, 12 Agustus 2010

menahan marah

Marah adalah musuh jiwa yang menjadi penghalangnya memahami kebenaran serta mengajaknya untuk mengikuti keinginannya, dan sepatutnya bagi orang yang mampu untuk tidak marah, sebab ia akan mampu melakukan apa yang ia kehendaki.


pada suatu ketika ada seorang shahabat mendatangi Rasul dan mengajukan sebuah pertanyaan,"ya Rasulullah amalan apakah yang jika aku mengmalkannya maka aku akan dicintai dengan yang dibumi dan disayangi dengan yang dilangit,. Rasul kemudian menjawab dengan singkat dan jelas." La tardzob",(jangan marah)..

begitulah pesan Rasulullah pada sahabat yang mendatanginya. dua kata yang memilliki makna yang begitu dalam. jangan marah, kadang kita mudah untuk marah pad ahal-hal yang kecil seperti ketika ada anak kecil menumpahkan makanan, atau mencoret-coret dinding atau tidak ingin tugas-tugas dari sekolah..marah tidak akan bisa menyelesaikan masalah karena marah datangnya dari syetan.

seorang dikatakn kuat bukanlah yang menang pada saat bergulat tetapi orang kuat adalah orang yang mampu mengendalikan diri pada saat jiwa bergejolak.

jika kamu sedang marah dalam keadaan berdiri maka duduklah, jika duduk masih ingin marah maka berbaringlah, jika berbaring masih ingin marah maka pergilah ambil air wudlu kemudian sholatlah 2 rakaat, sesungguhnya marah itu datangnya dari syetan dan syetan terbuat dari api. dan hanya air yang mengalahkan api.

so sobat jangan jadikan diri anda cepat tua dengan marah..orang marah itu sebenarnya capek banget lho..senyuman lebih menyenangkan dan memafkan lebih menenangkan hati.
marahlah jika aqidah anda diinjak-injak
marahlah jika agama anda dijadikan mainan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar