perempuan

"tidak ada daya dan upaya selain hanya dari Allah."

yang telah terjadi biarlah berlalu, karena sesungguhnya kemarin hanyalah sebuah kenangan

dan sekarang adalah sebuah kenyataan yang harus kita hadapi agar terselesaikan, sedangkan esok adalah harapan yang dengannya membbuat kita selalu bergairah dalam menyongsong terbitnya sang fajar.

dan lihatl dan sinaklah surat cinta Allah kepada hambaNya dalam Al-Qur'an dan hadis-hadist Nabi Muhammad, yang sering memuji para perempuan yang saleh dan beriman. Allah berfirman, "Allah telah menciptakan satu contoh bagi orang-orang yagn beriman, yaitu perempuan (istri) Fir'aun ketika ia berdo'a, Wahai Tuhanku, bangunkanlah buatku sebuah rumah yang dekat denganMu di seurga dan selamtkanlah aku dari Fir'aun dan perbuatannya, serta selamtkanlah aku dari orang-orang yang berbuat kezaliman." (QS. At-Tahrim :11)

perempuan memang sosok yang mengagungkan bagi seorang laki-laki, berapa banyak laki-laki bisa berdiri tegak karena dibelakangnya ada sosok perempuan yang selalu mendukung dan memberi semangat ketika suaminya dalam keadaan jatuh.

lihatlah sosok Nabi Muhammad ketika awl2 menerima wahyu yagn pertama, Beliau merasa takut, gemetar. tetapi khadijah istrinya mencoba menenangkannya, dan tatkala Nabi menceritakan perihl yang terjadi di Gua Hira', maka istrinya adalah perempuan pertama kali yang mengaku beriman pada Allah dan Nabinya.

 dan masih banyak lagi kisah2 perempuan2 hebat yang ada di alam semesta ini.

seperti Asma binti Abu Bakar yang tetap tegar dan tabah tatkala melihat putranya, Abdullah ibn Zubair mati terbunuh dengan disalib. saat itu, ia melontarkan perkatannya yang cukup masyhur hingga saat ini, yaitu "Agaknya, memang sudah saatnya si penunggang kuda ini harus berjalan kaki."

atau seperti Khansa yang merelakan empat putranya untuk ikut bertempur di jalan Allah, dan ketika mereka semuanya terbunuh, dengan banggat hati ia berkat, "segala puji bagi Allah yang telah memuliakanku dengan kematian anak-anakku dalam keadaan syahid di jalan-Nya."